Bandarlampung – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 43 Bandarlampung melakukan konsep Kurikulum Merdeka dengan tema “Kewirausahaan” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di Halaman Sekolah, Kamis (13/10/2022).
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan sistem pembelajaran intrakurikuler yang beragam, sehingga akan lebih optimal dan akan memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep penguatan kompetensi.
Kepada Sekolah SMPN 43 Bandarlampung, Rohaida, SPd., Mengatakan bahwa kompetensi P5 berupaya menjadikan siswa-siswi yang kreatif dan produktif dalam pendalaman karakter.
“Kegiatan ini adalah projek P5 Kurikulum Merdeka, yang didalam pelaksanaannya juga anak-anak melakukan Market Day,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rohaida mengatakan, supaya siswa-siswi SMPN 43 Bandarlampung dapat mengimplementasikan kreativitas dalam bentuk hasil dan bukti.
“Agar siswa-siswi lebih kreatif dalam pembelajaran dan menghasilkan yang nyata bukan hanya teori saja,”ucapnya.
Rohaida berharap, Siswa-siswi SMPN 43 Bandarlampung dapat memunculkan potensi-potensi yang kreatif sehingga dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari.
“Anak-anak dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari bahwa bila kita kreatif apapun bisa menghasilkan dan itu nyata, mulai dari sekarang mereka sudah terbiasa bekerja sama dalam team,” harapnya.
Selain kegiatan kewirausahaan di isi juga dengan penampilan seperti pentas seni, tausiah, sholawat dan pencak silat. (DP)
