Pemkot Balam Terapkan Pengendalian Inflasi Dengan Strategi 4K

Avatar

Bandarlampung: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menerapkan pengendalian inflasi dengan strategi 4K, yakni Ketersediaan Pasokan, Keterjangkauan Harga, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi yang Efektif.

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Tole Dailami mengatakan, dalam menjalankan berbagai strategi untuk mengendalikan inflasi tersebut, agar melakukan komunikasi yang efektif kepada masyarakat.

Hal tersebut, untuk ketersediaan pasokan mengenai pengendalian stabilisasi harga beras di kota Bandarlampung.

“Kita melakukan sesuai dengan arahan pusat mas, yaitu melaksanakan 4K untuk pengendalian inflasi,” ujarnya saat diwawancarai, Kamis (02/02/2023).

Selain itu, pihaknya telah melakukan kegiatan pasar murah di 20 kecamatan dan berkerjasama dengan pihak Bulog.

Kegiatan pasar murah yang telah terlaksana selama 2 hari, dilakukan khusus penjualan beras bagi masyarakat Kota Bandarlampung.

Ia melanjutkan, terjadinya kenaikan inflasi di Bandarlampung, didorong oleh kenaikan harga pada beberapa komoditas seperti, Rokok Kretek Filter, cabai merah, cabai rawit, beras, dan bawang merah.

Akibat dampak tersebut, Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Bandarlampung mengalami kenaikan sebesar 0.82 persen pada bulan Januari 2023. Angka inflasi tersebut lebih tinggi dibandingkan pada bulan Desember 2022 sebesar 0,62 persen. (DP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Chat Redaksi