Lampung Barat (Gerbang Lampura) – Pasca terjadinya musibah angin puting beliung di Pemangku (Dusun) Pardasuka Pekon (desa) Hanakau Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang menghancurkan 8 atap rumah warga, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hanya datang dan meminta data lalu memfoto saja.
Mulyadi warga yang merupakan korban musibah mengatakan, akibat musibah tersebut sebanyak 8 rumah masyarakat sekitar mengalami kerusakan di bagian atap dan gudang sayur.
“Warga setempat melakukan pembenahan dan membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan yang rusak disapu angin puting beliung tersebut,” ucap Mulyadi, Minggu (21/08/2022).
Alhamdulillah tidak ada korban jiwa tetapi kerugian material yang dialami warga mencapai puluhan juta rupiah.
“Untungnya saat kejadian tidak ada korban jiwa hanya saja kerugian akibat kerusakan mencapai puluhan juta rupiah,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Pemangku Pardasuka Makmur, Karsiaji mengatakan musibah tersebut merusak 4 rumah di Pardasuka Makmur dan 4 rumah di Pardasuka Induk.
Disaat cuaca ektreme seperti saat ini, warga diharapkan untuk selalu waspada karena bencana serupa bisa saja datang kapan saja.
Karsiaji juga mengharapkan kepada pihak pemerintah daerah, untuk lebih tanggap atas musibah yang sedang terjadi.
Pihak dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar hanya datang kelokasi melihat lihat mengumpulkan data dan foto, sementara warga bergotong royong melakukan pembenahan bahkan mengumpulkan dana secara suadaya saat melakukan pembersihan puing puing dan material yang rusak
“Jika memang di Lambar ini ada Satgas Tanggap Bencana, tolong untuk lebih tanggap jangan hanya datang minta data foto, sudah itu pergi lagi, ini musibah bukan tontonan, ini aja kami melakukan pembenahan aja gotong royong dan mengumpulkan dana sendiri untuk melakukan pembenahan, mana pihak penanggulangan bencana kok gak tanggap,”. kata Karsiaji
“Saya berharap, warga untuk selalu berhati hati dan waspada terlebih pada cuaca yang ekstrem seperti saat ini, dan bagi warga yang tertimpa musibah diharapkan untuk terus bersabar,” pungkasnya. (Aldi).